Proses Pembuatan website
Proses Pembuatan website – Dalam pembuatan sebuah website di perlukan dua bidang yang saling berhubungan satu sama lain, yaitu web programming dan web designing. Web programing adalah sebuah keahlian yang diperlukan untuk menuliskan script pemrograman web, sedangkan web designing merupakan bidang keahlian yang merancang dan mendesain tampilan suatu web. Untuk membangun suatu website yang bagus, dinamis dan interaktif, keduanya harus ada dan saling melengkapi. Adapun langkah-langkah Proses Pembuatan website yang harus dilaksanakan dalam membangun sebuah website adalah sebagai berikut:
- a. Perencanaan dan Tujuan
- b. Pemilihan dan Penggunaan Tools
- c. Mendesain Web
- d. Programan Web
- e. Penggabungan desain dan pemrograman web
- f. Publishing
- g. Evaluasi dan maintenance
a. Perencanaan dan Tujuan
Dalam memulai pembuatan website sangat diperlukan perencanaan awal, sesuai dengan tujuan dari pembuatan website itu sendiri. Identifikasi awal perlu diperlukan misalnya: website apa yang ingin dibuat ? siapa saja pengunjung yang diharapkan ? targetan apa yang ingin dicapai dengan pembuatan website ini?. Dengan menjawab pertanyaan2 di atas, akan semakin jelas dan mempermudah dalam membangun sebuah website. Ini merupakan tahap awal dari Proses Pembuatan website
b. Pemilihan dan Penggunaan software / Engine
Tahap Kedua dari Proses Pembuatan website yaitu Dalam pembuatan website kita memerlukan software yang digunakan untuk proses desain dan pemrograman web. Pemakaian software ini dibagi menjadi dua bagian yaitu sotware untuk program desain web dan software untuk pemrograman web. Banyak sekali sotware untuk program desain web seperti Adobe Photoshop, flash, dreamwaver, corel draw, dll. Dan software untuk pemograman web antara lain, software dreamwaver, crimson editor, notepad, dengan pemograman seperti php ataupun asp. Dan saat ini marak penggunaan Engine CMS ataupun CI.
c. Desain Web
Dalam pembuatan desain-desain grafis untuk web dapat digunakan software desain yang ada seperti yang telah disebutkan diatas.
d. Pemrograman Web
Pemograman web yang digunakan dalam pembuatan website antara lain php dan asp. Penggunaan program ini disesuaikan dengan keinginanan ataupun kemampuan seorang webmaster dalam membuat suatu website. Ini merupakan tahap ke empat dari Proses Pembuatan website.
e. Menggabungkan Design dan Pemrograman Web
Tahap berikutnya dari Proses Pembuatan website adalah dengan melakukan penggabungan desain dan pemrograman web yang telah dibuat sebelumnya. Tahab ini merupakan tahap tang paling penting, dan perlu keahlian dan perhitungan yang cermat.
Sebelum melakukan penggabungan desain dan pemrograman web, sebaiknya ditentukan terlebih dahulu jenis layout (tata letak) yang akan digunakan. Format layout banyak digunakan karena banyak menapung informasi dalam suatu halaman, disamping itu layout jenis ini dapat membuat desain yang telah dibuat terlihat seimbang dan enak dilihat. Model layout split dibagi menjadi lima bagian, yaitu header, menu kiri, menu kanan, body/content dan footer.
Bagian header ditempati oleh desaign header yang telah dibuat. Bagian menu kiri akan dipake untuk menampilkan menu kategori, menu login. Pada menu kanan ditampilkan menu popular, news lastest dan shoot message. Dan terakhir bagian footer ditempati oleh keterangan siapa pembutan website.
f. Publishing
Setelah proses pembuatan website diatas telah selesai dan semua link dapat berfungsi dengan baik, maka langkah selanjutnya adalah dengan mem-publish halaman website tersebut. Proses publishing ini dapat dilakukan dengan localhost (intranet) atau pun upload di internet.
Proses publishing dengan menggunakan localhost dapat menggunakan software seperti apache, iis, xxamp dan lainnya. Dengan proses ini website yang kita buat dapat ditampilkan dikomputer tanpa terhubung dengan jaringan internet. Selanjutnya publishing yang terhubung dengan jaringan internet, yaitu dengan pemesanan tempat domain dan hosting, kepada perusahaan pengelola web yang menyediakan pembelian domain dan hosting.
g. Evaluasi
Setelah melalui proses sebelumnya, yaitu tahap perancangan, desain, pemrograman, penggabungan desain dan publishing, maka secara keseluruhan website sudah jadi dan siap diakses oleh semua orang lewat internet. Tahap selanjutnya adalah proses evaluasi terhadap website ini. Evaluasi website ini merupakan proses maintenance (perawatan) bagi suatu website. ini merupakan tahap terakhir dari Proses Pembuatan website.
0 comments:
Post a Comment